HIDUP di dunia selalu berhadapan dengan risiko, baik risiko diri seperti sakit, kecelakaan, menjadi tua, maupun risiko harta benda seperti kehilangan mobil, kebakaran rumah, bencana alam,
Continue Reading
Tagsjsn
Results1
Guru Besar, dan bergiat di Center of Health Economics and Policy Analysis (CHEPA) Universitas Indonesia. Menamatkan pendidikan dokter di FKUI, dan melanjutkan Master of Public Health dan Doctor of Public Health dari University of California Berkeley Amerika Serikat. Ia juga mengambil pendidikan profesi dari Health Insurance Association of Amerika dan sejumlah kursus singkat di Jerman, Filiphina, dan Muang Thai untuk bidang Social Insurance dan Social Security. Ia telah meninjau dan mempelajari sistem asuransi kesehatan nasional di Amerika, Kanada, Belanda, Jerman, Jepang, Korea, Taiwan, Filiphina, dan Muang Thai.
Ia gencar menyebarkan ilmu asuransi kesehatan dengan menggunakan modul dari American Health Insurance Plans. Pendiri sekaligus Ketua Umum PAMJAKI (Perhimpunan Ahli Manajemen Jaminan dan Asuransi Kesehatan Indonesia), bergabung di Tim Sistem Jaminan Soasial Nasional yang dibentuk Presiden Megawati yang kini mewujud menjadi UU Sistem Jaminan Sosial Nasional, dan terobsesi agar setiap orang Indonesia memiliki asuransi kesehatan dan pensiun.
Menulis sejumlah artikel di berbagai media, baik jurnal ilmiah maupun suratkabar. Buku yang diterbitkannya, antara lain: “Introduksi Asuransi Kesehatan” (1996), “Asuransi Kesehatan: Pilihan Kebijakan Nasional” (1988), “Asuransi Kesehatan Indonesia” (2000), “Health Insurance System in Indonesia” (2004), “Pendanaan Kesehatan dan Alternatif Mobilisasi Dana di Indonesia” (2005), dan “Social Health Insurance: Case Study in Indonesia” (2005).